aduh!! aku baru saja dapat inspirasi dari seseorang tentang sholat. hal mendasar yang sering kita lupakan dari sebuah panggilan sang khalik yaitu sholat. dimana sholat merupakan sumber dari ketenangan sebuah batin. kita mungkin menganggap sholat adalah hal yang sepele padahal sholat sangatlah penting bagi kita.Alloh bersabda dalam alquran:
"Dan tidaklah mereka diperintah kecuali agar mereka hanya beribadah/menyembah kepada Allah sahaja, mengikhlaskan keta'atan pada-Nya dalam (menjalankan) agama dengan hanif (lurus), agar mereka mendirikan sholat dan menunaikan zakat, demikian itulah agama yang lurus". (Surat Al-Bayyinah:5).
dari ayat diatas bisa kita ambil suatu kesimpulan bahwa tugas kita yang utama adalah sholat. sebuah pertanyaan untuk kita. SUDAH SHOLATKAH ANDA.
Sholatlah kamu sebelum kamu disholati
Melaksanakan sholat adalah wajib bagi yang sudah dewasa/baligh dan itu berlaku bagi siapapun tanpa terkecuali. diantara sekian banyak bentuk ibadah di dalam islam sholatlah yang sangat di anjurkan dan kwajiban yang paling utama. nabi muhamad diperintahkan pertama kali oleh alloh adalah sholat. dalam islam sholat wajib ada 5 kali dalam sehari selain ada banyak sholat-sholat sunah yang lain.asma
Aduh kakak udah sholat atau belum ya!!
Sholat sarana bagi kita mendekat kepada sang khalik. kwajiban kita kepada alloh untuk mensukuri nikmat yang telah diberikan kepada kita.
kenapa ya kita sering melupakan sholat? tau gak kakak kalau sholat kita baik maka baiklah seluruh amal perbuatan kita dan jika sholat kita rusak maka rusaklah seleruh amal kita.
Kalau kakak udah sholat jangan lupa dzikirnya ya?
Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah dan Allah akan membalas tipuan mereka. Dan, apabila mereka berdiri untuk shalat, mereka berdiri dengan malas. Mereka bermaksud riya' (dengan shalat) di hadapan manusia. Dan, tidaklah mereka menyebut Allah, kecuali sedikit sekali.'' (QS Annisa [4]: 142).
Selain sebagai identitas keislaman, dzikir adalah kebutuhan harian karena dzikir mempunyai faedah yang sangat berguna, baik dalam kehidupan dunia ataupun akhirat kelak.
Di antara keutamaan memperbanyak dzikir adalah, pertama, dengan memperbanyak dzikir maka secara otomatis dosa-dosa pun akan terampuni dan sekaligus mendapatkan pahala yang besar. Sebagaimana firman Allah SWT. ''Laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Aku telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar.'' (QS Al Ahzab [33]: 35).
Kedua, dzikir akan memperkuat dan menyeimbangkan kejiwaan dalam menghadapi lika-liku kehidupan yang diwarnai dengan banyaknya permasalahan hidup dan berbagai macam musibah, karena dzikir dapat menjadikan hati tenang dan tenteram. Sebagaimana janji Allah SWT, ''Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram.'' (QS Arra'd [13]: 28).
Ketiga, dengan banyak mengingat Allah, maka Allah pun akan banyak mengingat kita. ''Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku, niscaya Aku ingat (pula) kepadamu (dengan memberikan rahmat dan pengampunan).'' (QS Albaqarah [2]: 152).
Keempat, dengan memperbanyak dzikir kepada Allah SWT, kita akan mendapatkan keberuntungan, baik di dunia ataupun di akhirat, sebagaimana firmannya, ''Dan, sebutlah (nama) Allah sebanyak-banyaknya agar kamu beruntung.'' (QS Al Anfal [8]: 45).
Cara memperbanyak dzikir, yaitu dengan melakukan dzikir dan doa sesuai dengan yang diajarkan Allah dan Rasul-Nya dalam Alquran dan sunah Nabi, di mana segala aktivitas umat Islam dari mulai tidur sampai tidur kembali, dipenuhi dengan dzikir dan doa. Wallahu a`lam bish-shawab.
Malukah Kamu kalau nggak sholat?
Monyet aja sholat! he.. he.. he..
Beberapa Buah Ketakwaan Sejati
Ketakwaan sejati menjamin banyak buah yang dapat dipetik oleh orang yang membekali dirinya dengannya. Bahkan setiap orang yang ingin sukses, harus memiliki bekal ketakwaan yang sejati, dan takwa itu merupakan bekal yang terbaik (QS. Al-Baqoroh: 197). Berikut ini adalah beberapa buah takwa;
1. Jaminan solusi dari segala problema dan pintu rizki yang melimpah dan tak terduga.
Allah Swt. berfirman; “barang siapa bertakwa kepada Allah, Maka Dia pasti memberinya jalan keluar (dari segala masalah) dan memberinya rizki dari tempat yang tidak disangka-sangka”. (QS. At-Talaq: 2-3)
2. Kemudahan dalam segala urusan.
Allah Swt. berfirman; “ barang siapa bertakwa kepada Allah, Maka Dia pasti memberikan kemudahan dalam segala urusannya”. (QS. At-Talaq: 4)
3. Jaminan pertolongan, kebersamaan dan dukungan dari Allah Swt.
Allah Swt. berfirman; “dan bertakwalah kepada Allah, dan ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang bertakwa”. (QS. Al-Baqoroh : 194)
4. Jaminan keberkahan dari langit dan bumi.
Allah Swt. berfirman; “Seandainya penduduk suatu negeri beriman dan bertakwa niscaya Kami bukakan bagi mereka pintu segala keberkahan dari langit dan bumi”. (QS. Al-A’raf: 96)
5. Jaminan keamanan dan penjagaan dari segala tipu muslihat dan kejahatan musuh.
Allah Swt. berfirman; “Jika kalian bersabar dan bertakwa maka makar dan tipu muslihat mereka tidak akan membahayakan kalian sedikitpun. Sesungguhnya Allah Maha Meliputi atas segala yang mereka kerjakan”. (QS. Ali Imron: 120)
6. Jaminan perlindungan Allah Swt. bagi keturunan dan anak cucu.
Allah Swt. berfirman; “dan hendaklah takut orang-orang yang meninggalkan di belakang mereka keturunan yang lemah, yang mereka takut akan (kesejahteraan mereka). Oleh karena itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengatakan perkataan yang benar. (QS. An-nisa’: 9)
7. Penyebab diterimanya amal perbuatan, yang menjamin kebahagiaan dunia dan akhirat.
Allah Swt. berfirman; “sesungguhnya Allah hanya menerima dari orang-orang yang bertakwa”. (QS. Al-Maidah: 27)
8. Jaminan selamat dan lindungan dari azab dunia.
Allah Swt. berfirman; “dan Kami Menyelamatkan orang-orang yang beriman lagi bertakwa”. (QS. Fussilat : 18)
9. Penyebab terhapusnya dosa-dosa kecil dan memperbesar pahala.
Allah Swt. berfirman; “barang siapa bertakwa kepada Allah, Maka Dia pasti menghapus dosa-dosanya dan memperbesar pahala baginya”. (QS. At-Talaq : 5)
10. Warisan surga dan derajat yang tinggi di dalamnya.
Allah Swt. berfirman; “itulah surga yang diwariskan bagi hamba-hamba Kami yang bertakwa”. (QS. Maryam: 63)
11. Jaminan persahabatan sejati dan kekal.
Allah Swt. berfirman; “para kekasih pada hari itu (hari kiamat), antara sesama mereka berubah menjadi musuh, kecuali orang-orang yang bertakwa (yang tetap terjalin hubungan kasihnya”. (QS. Az-Zukhruf: 67)
Demikianlah beberapa buah takwa, tidakkah anda ingin memetiknya ?
"Dan tidaklah mereka diperintah kecuali agar mereka hanya beribadah/menyembah kepada Allah sahaja, mengikhlaskan keta'atan pada-Nya dalam (menjalankan) agama dengan hanif (lurus), agar mereka mendirikan sholat dan menunaikan zakat, demikian itulah agama yang lurus". (Surat Al-Bayyinah:5).
dari ayat diatas bisa kita ambil suatu kesimpulan bahwa tugas kita yang utama adalah sholat. sebuah pertanyaan untuk kita. SUDAH SHOLATKAH ANDA.
Sholatlah kamu sebelum kamu disholati
Melaksanakan sholat adalah wajib bagi yang sudah dewasa/baligh dan itu berlaku bagi siapapun tanpa terkecuali. diantara sekian banyak bentuk ibadah di dalam islam sholatlah yang sangat di anjurkan dan kwajiban yang paling utama. nabi muhamad diperintahkan pertama kali oleh alloh adalah sholat. dalam islam sholat wajib ada 5 kali dalam sehari selain ada banyak sholat-sholat sunah yang lain.asma
Aduh kakak udah sholat atau belum ya!!
Sholat sarana bagi kita mendekat kepada sang khalik. kwajiban kita kepada alloh untuk mensukuri nikmat yang telah diberikan kepada kita.
kenapa ya kita sering melupakan sholat? tau gak kakak kalau sholat kita baik maka baiklah seluruh amal perbuatan kita dan jika sholat kita rusak maka rusaklah seleruh amal kita.
Kalau kakak udah sholat jangan lupa dzikirnya ya?
Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah dan Allah akan membalas tipuan mereka. Dan, apabila mereka berdiri untuk shalat, mereka berdiri dengan malas. Mereka bermaksud riya' (dengan shalat) di hadapan manusia. Dan, tidaklah mereka menyebut Allah, kecuali sedikit sekali.'' (QS Annisa [4]: 142).
Selain sebagai identitas keislaman, dzikir adalah kebutuhan harian karena dzikir mempunyai faedah yang sangat berguna, baik dalam kehidupan dunia ataupun akhirat kelak.
Di antara keutamaan memperbanyak dzikir adalah, pertama, dengan memperbanyak dzikir maka secara otomatis dosa-dosa pun akan terampuni dan sekaligus mendapatkan pahala yang besar. Sebagaimana firman Allah SWT. ''Laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Aku telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar.'' (QS Al Ahzab [33]: 35).
Kedua, dzikir akan memperkuat dan menyeimbangkan kejiwaan dalam menghadapi lika-liku kehidupan yang diwarnai dengan banyaknya permasalahan hidup dan berbagai macam musibah, karena dzikir dapat menjadikan hati tenang dan tenteram. Sebagaimana janji Allah SWT, ''Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram.'' (QS Arra'd [13]: 28).
Ketiga, dengan banyak mengingat Allah, maka Allah pun akan banyak mengingat kita. ''Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku, niscaya Aku ingat (pula) kepadamu (dengan memberikan rahmat dan pengampunan).'' (QS Albaqarah [2]: 152).
Keempat, dengan memperbanyak dzikir kepada Allah SWT, kita akan mendapatkan keberuntungan, baik di dunia ataupun di akhirat, sebagaimana firmannya, ''Dan, sebutlah (nama) Allah sebanyak-banyaknya agar kamu beruntung.'' (QS Al Anfal [8]: 45).
Cara memperbanyak dzikir, yaitu dengan melakukan dzikir dan doa sesuai dengan yang diajarkan Allah dan Rasul-Nya dalam Alquran dan sunah Nabi, di mana segala aktivitas umat Islam dari mulai tidur sampai tidur kembali, dipenuhi dengan dzikir dan doa. Wallahu a`lam bish-shawab.
Malukah Kamu kalau nggak sholat?
Monyet aja sholat! he.. he.. he..
Beberapa Buah Ketakwaan Sejati
Ketakwaan sejati menjamin banyak buah yang dapat dipetik oleh orang yang membekali dirinya dengannya. Bahkan setiap orang yang ingin sukses, harus memiliki bekal ketakwaan yang sejati, dan takwa itu merupakan bekal yang terbaik (QS. Al-Baqoroh: 197). Berikut ini adalah beberapa buah takwa;
1. Jaminan solusi dari segala problema dan pintu rizki yang melimpah dan tak terduga.
Allah Swt. berfirman; “barang siapa bertakwa kepada Allah, Maka Dia pasti memberinya jalan keluar (dari segala masalah) dan memberinya rizki dari tempat yang tidak disangka-sangka”. (QS. At-Talaq: 2-3)
2. Kemudahan dalam segala urusan.
Allah Swt. berfirman; “ barang siapa bertakwa kepada Allah, Maka Dia pasti memberikan kemudahan dalam segala urusannya”. (QS. At-Talaq: 4)
3. Jaminan pertolongan, kebersamaan dan dukungan dari Allah Swt.
Allah Swt. berfirman; “dan bertakwalah kepada Allah, dan ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang bertakwa”. (QS. Al-Baqoroh : 194)
4. Jaminan keberkahan dari langit dan bumi.
Allah Swt. berfirman; “Seandainya penduduk suatu negeri beriman dan bertakwa niscaya Kami bukakan bagi mereka pintu segala keberkahan dari langit dan bumi”. (QS. Al-A’raf: 96)
5. Jaminan keamanan dan penjagaan dari segala tipu muslihat dan kejahatan musuh.
Allah Swt. berfirman; “Jika kalian bersabar dan bertakwa maka makar dan tipu muslihat mereka tidak akan membahayakan kalian sedikitpun. Sesungguhnya Allah Maha Meliputi atas segala yang mereka kerjakan”. (QS. Ali Imron: 120)
6. Jaminan perlindungan Allah Swt. bagi keturunan dan anak cucu.
Allah Swt. berfirman; “dan hendaklah takut orang-orang yang meninggalkan di belakang mereka keturunan yang lemah, yang mereka takut akan (kesejahteraan mereka). Oleh karena itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengatakan perkataan yang benar. (QS. An-nisa’: 9)
7. Penyebab diterimanya amal perbuatan, yang menjamin kebahagiaan dunia dan akhirat.
Allah Swt. berfirman; “sesungguhnya Allah hanya menerima dari orang-orang yang bertakwa”. (QS. Al-Maidah: 27)
8. Jaminan selamat dan lindungan dari azab dunia.
Allah Swt. berfirman; “dan Kami Menyelamatkan orang-orang yang beriman lagi bertakwa”. (QS. Fussilat : 18)
9. Penyebab terhapusnya dosa-dosa kecil dan memperbesar pahala.
Allah Swt. berfirman; “barang siapa bertakwa kepada Allah, Maka Dia pasti menghapus dosa-dosanya dan memperbesar pahala baginya”. (QS. At-Talaq : 5)
10. Warisan surga dan derajat yang tinggi di dalamnya.
Allah Swt. berfirman; “itulah surga yang diwariskan bagi hamba-hamba Kami yang bertakwa”. (QS. Maryam: 63)
11. Jaminan persahabatan sejati dan kekal.
Allah Swt. berfirman; “para kekasih pada hari itu (hari kiamat), antara sesama mereka berubah menjadi musuh, kecuali orang-orang yang bertakwa (yang tetap terjalin hubungan kasihnya”. (QS. Az-Zukhruf: 67)
Demikianlah beberapa buah takwa, tidakkah anda ingin memetiknya ?
mas fotone dewe nyapo kok di pajang????
terima kasih atas informasinya.. artikel yang baik.. tingkatkan lagi
silahkan kunjungi = https://www.ittelkom-sby.ac.id/