Honda scoopy kamu mengaku anak muda yang gaul, hemmm... belum terbukti gaul kalau kamu belum memiliki honda scoopy. motor ini sangat keren, mempunyai body yang unik, gaul , n retro. motor ini memang kelihatan kuno, kyak kembali kemasa lalu pada jaman motor vespa,hemmmm...(ingat nenek moyang saya nih yg suka makek vespa.he he he).eh tapi dg desain yang baru ini honda scoopy kelihatan asyik dilihat loo. kita akan semakin pede( percaya deiri) jika naik motor scoopy ini. ayoo cepat beli motor scoopy ini di dealer2 terdekat anda. untuk yang berdomisili di wilayah kediri (terutama kota pare-kandangan) anda bisa hub: yoko hendrik.SE. (no hp 085235474061/0354 7119078.) profil honda scoopy Spesifikasi Honda Scoopy Panjang x lebar X tinggi : 1.844 x 699 x 1.070 mm. Jarak sumbu roda : 1.240 mm. Jarak terendah ke tanah : 150 mm. Berat kosong : 94 kg. (tipe CW) Tipe rangka : Tulang punggung Tipe suspensi depan : Teleskopik Tipe suspensi belakang : Lengan ayun dengan sokbreker tunggal Ukuran ban depan : 80/90 – 14 M/C 40P Ukuran ban belakang : 90/90 – 14 M/C 46P Rem Depan : Cakram hidrolik, dengan piston tunggal Rem Belakang : Tromol Kapasitas tangki bahan bakar : 3,5 liter. Tipe mesin : 4 langkah, SOHC Sistem pendinginan : Pendinginan udara dengan kipas Diameter x langkah : 50 x 55 mm. Volume langkah : 108 cc. Perbandingan kompresi : 9,2 : 1 Daya maksimum : 6,09 kW (8.28 PS) / 8.000 rpm. Torsi maksimum : 8,32 N.m (0.85 kgf.m) / 5.500 rpm. Kapasitas minyak pelumas mesin : 0,7 liter pada penggantian periodik Kopling : Otomatis, sentrifugal, tipe kering Transmisi : Otomatis, V-Matic Starter : Electric starter & kick starter Aki : MF battery, 12 V – 3 A.h Busi : ND U24EPR9, NGK CPR8EA-9 Sistem pengapian : DC - CDI, Battery Karburator : VK22x1 Lampu depan : 12V 32 W x 1 Lampu senja : 12V 5 W x 1
READ MORE - Motor Unik.
Inilah yang pantas disebut maknadari kegagalan Amati kendaraan yang melintasi jalan raya. Pasti, mata Anda selalu terbentur pada kendaraan bermerek Honda, baik berupa mobil maupun motor. Merek kendaran ini memang slalu menyesaki padatnyalalu lintas. Karena itu barangkali memang layak disebut sebagai raja jalanan.Namun, pernahkah Anda tahu,sang pendiri kerajaan bisnis Honda Soichiro Honda selalu diliputi kegagalan saat menjalani kehidupannya sejak kecil hingga berbuah lahirnya imperium bisnis mendunia itu? Dia bahkan tdk prnah bisa menyandang gelar insinyur. Ia bukan siswa yg memiliki otak cemerlang. Di kelas, duduknya tidak pernah di depan, selalu menjauh diri pandangan guru. Saat merintis bisnisnya, Soichiro Honda selalu diliputi kegagalan. Ia sempat jatuh sakit,kehabisan uang, dikeluarkan dari kuliah. Namun, ia terus bermimpi dan bermimpi. Dan, impian itu akhirnya terjelma dengan bekal ketekunan dan kerja keras. ''Nilaiku jelek di sekolah. Tapi saya tidak bersedih, karena dunia saya di sekitar mesin, motor dan sepeda,'' tutur Soichiro, yang meninggal pada usia 84 tahun, setelah dirawat di RS Juntendo, Tokyo, akibat mengidap lever.Kecintaannya kepada mesin, jelas diwarisi dari ayahnya yang membuka bengkel reparasi pertanian, di dusun Kamyo,distrik Shizuko, Jepang Tengah. Di kawasan inilah dia lahir. Kala sering bermain dibengkel, ayahnya selalu memberi catut (kakak tua) untuk mencabutpaku. Ia juga sering bermain di tempat penggilingan padi melihat mesin diesel yang menjadi motor penggeraknya. Di situ, lelaki kelahiran 17 November 1906 ini dapat berdiam diri berjam-jam. Tak seperti kawan sebayanya kala itu yang lebih banyak menghabiskan waktu bermain penuh suka cita. Dia memang menunjukan keunikan sejak awal. Seperti misalnya kegiatan nekad yang dipilihnya pada usia 8tahun, dengan bersepeda sejauh 10 mil. Itu dilakukan hanya karena ingin menyaksikan pesawat terbang.
Bersepada memang menjadi salah satu hobinya kala kanak-kanak. Dan buahnya, ketika 12 tahun,Soichiro Honda berhasil menciptakan sebuah sepeda pancal dengan model rem kaki. Sampai saat itu,dibenaknya belum muncul impian menjadi usahawan otomotif.Karena dia sadar berasal dari keluarga miskin. Apalagi fisiknya lemah,tidak tampan, sehingga membuatnya selalu rendah diri. Di usia 15 tahun, Honda hijrah ke kota, untuk bekerja di Hart Shokai Company. Bossnya, Saka Kibara, sangat senang melihat cara kerjanya. Honda teliti dan cekatan dalam soal mesin. Setiap suarayang mencurigakan, setiap oli yang bocor, tidak luput dari perhatiannya. Enam tahun bekerja di situ, menambah wawasannya tentang permesinan. Akhirnya, pada usia 21 tahun, Saka Kibara mengusulkan membuka suatu kantor cabang di Hamamatsu. Tawaran ini tidakditampiknya.Di Hamamatsu prestasi kerjanya kian membaik. Ia selalu menerima reparasi yang ditolakoleh bengkel lain. Kerjanya pun cepat memperbaiki mobil pelanggansehingga berjalan kembali.Karena itu,jam kerjanya tak jarang hingga larut malam, dan terkadang sampaisubuh. Yang menarik, walau terus kerja lembur otak jeniusnya tetapkreatif.Kejeniusannya membuahkan fenomena. Pada zaman itu, jari-jari mobil terbuat dari kayu, hingga tidak baik untuk kepentingan meredam goncangan. Menyadari ini,Soichiro punya gagasan untuk menggantikan ruji-ruji itu dengan logam. Hasilnya luar biasa. Ruji-ruji logamnya laku keras, dan diekspor ke seluruh dunia.Pada usia 30 tahun, Honda menandatangani patennya yang pertama. Setelah menciptakan ruji. Lalu Honda pun ingin melepaskan diri dari bosnya, membuat usaha bengkel sendiri. Mulai saat itu diaberpikir,spesialis apa yang dipilih ? Otaknya tertuju kepada pembuatan ring piston, yang dihasilkan oleh bengkelnya sendiri pada 1938. Lalu, ditawarkannya karya itu ke sejumlah pabrikan otomotif. Sayang, karyanya itu ditolak oleh Toyota, karena dianggap tidak memenuhi standar. Ring Piston buatannya tidak lentur, dan tidak laku dijual. Ia ingat reaksi teman-temannya terhadap kegagalan itu dan menyesalkan dirinya keluar dari bengkel milik Saka Kibara. Akibat kegagalan itu, Honda jatuh sakit cukup serius. Dua bulan kemudian,kesehatannya pulih kembali. Ia kembali memimpin bengkelnya.Tapi,soal ring pinston itu, belum juga ada solusinya. Demi mencari jawaban, ia kuliah lagi untuk menambah pengetahuannya tentang mesin. Siang hari, setelah pulang kuliah,dia langsung ke bengkel mempraktekkan pengetahuan yang baru diperoleh. Tetapi,setelah dua tahun menjadi mahasiswa, ia akhirnya dikeluarkan karena jarang mengikuti kuliah. ''Saya merasa sekarat, karena ketika lapartidak diberi makan, melainkan dijejali penjelasan bertele-tele tentanghukum makanan dan pengaruhnya,'' ujar Honda, yang diusia mudanya gandrung balap mobil. Kepada rektornya, ia jelaskan kuliahnya bukan mencari ijazah. Melainkan pengetahuan. Penjelasan ini justru dianggap penghinaan. Tapi dikeluarkan dari perguruan tinggi bukan akhir segalanya. Berkat kerja kerasnya, desain ring pinston- nya diterima pihak Toyota yang langsung memberikan kontrak. Ini membawa Honda berniat mendirikan pabrik.Impiannya untuk mendirikan pabrik mesinpun serasa kian dekat di pelupuk mata. Tetapi malangnya, niatan itu kandas. Jepang, karena siap perang, tidak memberikan dana kepada masyarakat. Bukan Honda kalau menghadapi kegagalan lalu menyerah pasrah. Dia lalu nekad mengumpulkan modal dari sekelompok orang untuk mendirikan pabrik.Namun lagi-lagi musibah datang. Setelah perang meletus, pabriknya terbakar, bahkan hingga dua kali kejadian itu menimpanya. Honda tidak pernah patah semangat. Dia bergegas mengumpulkan karyawannya. Mereka diperintahkan mengambil sisa kaleng bensol yang dibuang oleh kapal Amerika Serikat, untuk digunakan sebagai bahan mendirikan pabrik. Penderitaan sepertinya belum akan selesai.Tanpa diduga, gempa bumi meletus menghancurkan pabriknya,sehingga diputuskan menjual pabrik ring pinstonnya ke Toyota. Setelah itu, Honda mencoba beberapa usaha lain. Sayang semuanya gagal. Akhirnya, tahun 1947, setelah perang, Jepang kekurangan bensin. Di sini kondisi ekonomi Jepang porak poranda. Sampai- sampai Honda tidak dapat menjual mobilnya akibat krisis moneter itu. Padahal dia ingin menjual mobil itu untuk membeli makanan bagi keluarganya. Dalam keadaan terdesak, ia lalu kembali bermain-main dengan sepeda pancalnya. Karena memang nafasnya selalu berbau rekayasa mesin, dia pun memasang motor kecil pada sepeda itu. Siapa sangka, sepeda motor cikal bakal lahirnya mobil Honda itu diminati oleh para tetangga. Jadilah dia memproduksi sepeda bermotor itu. Para tetangga dan kerabatnya berbondong-bondong memesan, sehingga Honda kehabisan stok. Lalu Honda kembali mendirikan pabrik motor. Sejak itu, kesuksesan tak pernah lepas dari tangannya. Motor Honda berikut mobilnya, menjadi raja jalanan dunia, termasuk Indonesia. Begitulah kisah Honda : The Power Of Dreams dan dapat kita jadikan teladan bagi kehidupan kita sehari-hari terutama bagi para sobat PC agar sebisa mungkin berkarya selagi muda, selagi kita mampu. Semasa hidup Honda selalu menyatakan, jangan dulu melihat keberhasilanya dalam menggeluti industri otomotif. Tapi lihatlah kegagalan-kegagalan yang dialaminya. ''ORANG MELIHAT KESUKSESAN SAYA HANYA SATU PERSEN. TAPI, MEREKA TIDAK MELIHAT 99 PERSEN KEGAGALAN SAYA,''tuturnya. Ia memberikan petuah,''KETIKA ANDA MENGALAMI KEGAGALAN, MAKA SEGERALAH MULAI KEMBALI BERMIMPI. DAN MIMPIKANLAH MIMPI BARU.''
Jelas kisah Honda ini merupakan contoh, bahwa sukses itu bisa diraih seseorang dengan modal seadanya, tidak pintar disekolah, dan hanya berasal dari keluarga miskin.
5 Resep keberhasilan Honda : 1. Selalulah berambisi dan berjiwa muda. 2. Hargailah teori yang sehat, temukan gagasan baru, khususkan waktu memperbaiki produksi. 3. Senangilah pekerjaan Anda dan usahakan buat kondisi kerja Anda senyaman mungkin. 4. Carilah irama kerja yang lancar dan harmonis. 5. Selalu ingat pentingnya penelitian dan kerja sama
READ MORE - Sejarah HONDA
|
Blog ini
Blog ini milik dari Yoko Hendrik Prayitno, Enjoykan saja.
Blogroll
Konstruksi
Berbicara atau berdiskusi seputar Konstruksi dan Teknik Sipil silahkan klik disini !
Blogger Stuff
Berbicara atau berdiskusi seputar Blogger dan Blogwalking silahkan klik disini !
Link
|
Sign-upReceive our news via e-mail
|